A. TUJUAN
[KEMBALI]
Digunakan untuk menyelidiki
sejumlah konfigurasi dioda seri dengan input dc. Prosedur yang dijelaskan
dapat, diterapkan ke jaringan dengan sejumlah dioda dalam berbagai konfigurasi.
B. KOMPONEN
[KEMBALI]
1. Resistor
Resistor
merupakan salah satu komponen elektronika pasif yang berfungsi untuk
membatasi arus yang mengalir pada suatu rangkaian dan berfungsi sebagai
teminal antara dua komponen elektronika. Tegangan pada suatu resistor
sebanding dengan arus yang melewatinya (V = I.R). Umumnya terdapat 4 Gelang di
tubuh Resistor, tetapi ada juga yang 5 Gelang.
Gelang warna Emas dan Perak biasanya terletak agak jauh dari gelang
warna lainnya sebagai tanda gelang terakhir. Gelang Terakhirnya ini juga
merupakan nilai toleransi pada nilai Resistor yang bersangkutan.
2. Dioda
Dioda adalah komponen aktif dua kutub yang pada umumnya bersifat
semikonduktor, yang memperbolehkan arus listrik mengalir ke satu arah
(kondisi panjar maju) dan menghambat arus dari arah sebaliknya (kondisi
panjar mundur).
3. Battrai
Baterai adalah perangkat yang terdiri dari satu atau lebih sel elektrokimia dengan koneksi eksternal yang disediakan untuk memberi daya pada perangkat listrik seperti senter, ponsel, dan mobil listrik
4. Ground
Grounding atau
Pentanahan adalah sistem pentanahan yang terpasang pada suatu instalasi
listrik yang bekerja untuk meniadakan beda potensial dengan mengalirkan
arus sisa dari kebocoran tegangan atau arus dari sambaran petir ke bumi.
C. DASAR TEORI KONFIGURASI DIODE SERI DENGAN INPUT DC
[KEMBALI]
Untuk setiap konfigurasi, keadaan setiap dioda terlebih dahulu harus
ditentukan. Dioda mana yang "aktif" dan mana yang "mati".
Setelah ditentukan, padanan dapat diganti dan parameter yang tersisa dari
jaringan ditentukan.
Secara umum, dioda dalam keadaan "on" jika arus yang
dibuat oleh sumber yang diterapkan sedemikian rupa sehingga arahnya cocok
dengan panah pada simbol dioda, dan VD _ 0,7 V untuk silikon dan VD _ 0,3 V
untuk germanium.
Untuk setiap konfigurasi, mental ganti dioda dengan elemen
resistif dan catat arah arus yang dihasilkan seperti yang ditetapkan oleh
voltase yang diterapkan ("tekanan"). Jika arah yang dihasilkan adalah
"cocok" dengan panah di simbol dioda, konduksi melalui dioda akan
terjadi dan perangkat dalam keadaan "on".
.
Sirkuit
seri i Gambar.2.10 digunakan untuk menunjukkan pendekatan substansi dengan level
yang ditentukan. Kedaan diode pertama ditentukan secara mental mengganti diode dengan elemen resistif
seperti yang ditunjukkan pada Gambar.
2.11
Arah
yang dihasilkan dari I adalah kecocokan dengan panah pada symbol dioda, dan karena
E=VT diode dalam keadaan"on".Jaringan kemudian digambar ulang ditunjukkan
pada Gambar.2.12
Untuk
referensi polaritas VD sama
dengan hasil jika diode adalah elemen
resistif. Tegangan dan arus yang di hasilkan adalah
Pada
Gambar.2.13 dioda dari Gambar.2.10 telah terbalik secara mental mengganti dioda
dengan elemen resistif seperti yang ditunjukkan pada Gambar.2.14 mengungkapkan bahwa
arah arus yang dihasilkan tidak cocok dengan panah pada symbol dioda. Dioda
dalam keadaan"off", menghasilkan rangkaian ekivalen Gambar2.15. Karena
rangkaian terbuka,arus diode adalah 0 A dan tegangan yang melintasi resistor R adalah
Fakta
bahwa VR = 0 V akan membentuk E volt melintasi sirkuit terbuka
D. PRINSIP KERJA
[KEMBALI]
E. GAMBAR RANGKAIAN
[KEMBALI]
(gambar 1)
( gambar 2)
(gambar 3)
D. PRINSIP KERJA
[KEMBALI]
Prinsip kerja dioda adalah memaksimalkan arus bolak balik. Dengan dipasangkannya dioda pada rangkaian elektronik, arus yang semulanya bolak balik akan mengalir dalam satu trek saja, atau arus AC akan diubah menjadi arus DC. Teknik untuk mengubah arus AC menjadi arus DC dinamakan teknik bias.
E. GAMBAR RANGKAIAN
[KEMBALI]
(gambar 1)
( gambar 2)
(gambar 3)
(gambar 4)
F. VIDEO TUTORIAL
[KEMBALI]
(video gambar 1)
( video gambar 2)
(video gambar 3)
(video gambar 4)
G. CONTOH SOAL
[KEMBALI]
1. Untuk konfigurasi seri dioda Gambar. 2.16, menentukan VD, VR, dan ID.
Solusi Karena
tegangan yang diberikan menghasilkan arus searah jarum jam untuk mencocokkan
panah simbol dan dioda dalam keadaan "on",
2. Ulangi Contoh 1 dengan dioda terbalik.
Solusi Melepaskan dioda, kami menemukan bahwa arah I berlawanan dengan panah pada simbol dioda dan setara dioda adalah sirkuit terbuka tidak peduli model mana yang digunakan. Hasilnya adalah jaringan Gambar 2.17, di mana ID= 0 A karena rangkaian terbuka. Karena VR= IR R, VR= (0)R = 0 V. Menerapkan hukum tegangan Kirchhoff di sekitar loop tertutup menghasilkan
H. LINK DOWNLOAD
[KEMBALI]
1. Materi klik di sini
2. Gambar rangkaian
a. gambar 1 klik di sini
b. gambar 2 klik di sini
c. gambar 3 klik di sini
d. gambar 4 klik di sini
3. video tutorial
a. gambar 1 klik di sini
b. gambar 2 klik di sini
c. gambar 3 klik di sini
d. gambar 4 klik di sini
4. Simulasi rangkaian proteus
a. rangkaian 1 klik di sini
b. rangkaian 2 klik di sini
c. rangkaian 3 klik di sini
d. rangkaian 4 klik di sini
5. Datasheet klik di sini
[KEMBALI]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar